PROBLEMATIKA PEMAKAIAN BAHASA DAERAH DI LINGKUNGAN KELUARGA DAN MASYARAKAT

Abstrak
Bahasa adalah salah satu ciri khas manusiawi yang membedakannya dari makhluk-makhluk yang lain. Persoalan yang muncul jika masyarakat terdapat beberapa bahasa yang digunakan pasti salah satu dari bahasa tersebut akan jarang digunakan yang pada akhirnya akan mematikan salah satu dari bahasa tersebut.
Penutur bahasa Jawa mempunyai tiga ciri sikap bahasa yang menyebabkan permasalahan penggunaan bahasa Jawa krama inggil pada keluarga dan masyarakat Jawa. Permasalahan yang: pertama, kesetiaan bahasa (language loyalty) khususny orang Jawa terhadap penggunaan bahasa Jawa peru dipertanyakan, kesetiaan tersebut mendorong masyarakat suatu bahasa mempertahankan bahasanya dan apabila perlu mencegah adanya pengaruh bahasa lain; kedua, hilangnya kebanggaan bahasa (language pride) yang mendorong orang jawa untuk mengembangkan bahasa Jawa dan menggunakannya sebagai lambang identitas dan kesatuan masyarakat Jawa; ketiga, kesadaran adanya norma bahasa (awareness of the norm) yang sangat rendah, sehingga mereka tidak mengetahui kandungan filosofi dari bahasa Jawa, ha ini sebenarnya akan mendorong menggunakan bahasa Jawa dengan cermat dan santun merupakan faktor yang sangat besar pengaruhnya terhadap perbuatan yaitu kegiatan menggunakan bahasa (language use).
Dengan semakin rendahnya penggunaan bahasa Jawa khususnya Krama Inggil di dalam komunikasi keluarga membuat tatanan hirarki antar anak dengan orang tua menjadi semakin tidak jelas di mana orang tua merupakan sosok yang lebih tinggi kedudukan daripada anak, harus dihormati dan disegani tidak tampak di dalam keluarga tersebut. Begitu juga dalam masyarakat, sehingga sekarang ini sulit menemukan sosok pemimpin yang perlu diteladani, ucapannya bisa dipegang, sopan-santun tidak terlihat lagi, anarkisme merajalela, premanisme, dan kebrutalan semakin mudah ditemukan di kalangan masyarakat.
Kata kunci: Bahasa, Bahasa Jawa, Krama Inggil
Bisa didownload Problematika

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahasa Indonesia Dipelajari oleh Banyak Negara